Review Novel Cherry Blossom by Tian
Review Novel Cherry Blossom by Tian
Tokoh utama bernama Abby atau Abriana
berpacaran dengan Dimas, sahabat masa kecilnya. Abby duduk di bangku SMA ia
bersekolah di Denpasar. Kehidupan Abby hampir sempurna ketika ia punya papa,
Dimas dan teman-teman yang menyayangi dia.
Semuanya berubah ketika suatu
kejadian terjadi. Sahabat Abby, Tammy sempat menjauhi Abby sebelum akhirnya
kakak kelas yang sempat ditolak Abby bernama Nico menjelaskan semuanya.
Kenyataan bahwa kekasih Abby, Dimas tidur dengan seorang cewek bernama Rhea dan
Tammy mengetahuinya.
Mengetahui kenyataan ini, Abby
memutuskan untuk menjauh dari Dimas bahkan dari Tammy sahabat yang diam-diam
menyembunyikan fakta itu dari Abby.
Kedaan diperparah dengan perceraian
orangtua Abby dan perselingkuhan ayah Abby. Abby liat sendiri ayahnya bergandengan
tangan dengan sosok wanita lain. Papa bahkan tidak peduli untuk datang ke
pertandingan softball Abby karena ingin menghabiskan waktu dengan wanita itu.
Mama Abby bernama Erika kembali ke
Denpasar untuk mengurus perceraiannya. Papa Abby sangat berharap hak asuh Abby
jatuh padanya tapi sayangnya hati Abby masih sakit karena pengkhianatan dua
pria yang penting dalam hidupnya: papa dan dimas. Abby akhirnya memilih hidup
dengan sang mama. Walaupun Abby lebih dekat dengan sang papa tapi pengkhianatan
papa kali ini sudah menyakiti hatinya ditambah dengan kepergian Dimas ke
Michigan untuk kuliah.
Seminggu setelah perceraian
orangtuanya, Papanya minta persetujuan Abby untuk menikah. Abby yang mengangap
bahwa pernikahan hanya sekali seumur hidup jelas tidak merestui pernikahan
kedua papanya. Apalagi seolah pernikahan papa dan mamanya memang sudah ada
orang ketiga sejak awal.
Abby kemudian meminta mama untuk
membawanya kemanapun asal jangan ke Denpasar tempat segala pengkhinatan
terjadi. Erika kemudian membawa Abby ke Osaka bertemu dengan keluarganya.
Di Osaka, Abby bertemu dengan Mario
seorang cowok yang rela ke Jepang demi mengambil foto bunga sakura buat cewek
yang dicintainya.
Di sinilah Abby di rumah yang ia
tempati bersama Mario dan Jeremy (om Mario yang juga teman baik Erika). Sang
mama akhirnya menyetujui bahwa Abby ingin bersekolah di Jakarta.
Di jakarta, Abby bertemu dengan
teman-teman seperti Citra, Maxon, Ovi dan Rhea yang jadi teman sebangkunya.
Abby berusaha menjaga rahasia bahwa selama ini dia tinggal dengan Mario.
Rasa cinta antara Abby dan Mario
mulai tumbuh seiring berjalannya waktu. Abby ga nyangka dia jatuh cinta sama
cowok nyebelin yang rese. Maxon menyatakan perasaanya pada Abby tapi ditolak
walaupun mereka tetap akan berteman. Sementara Mario menyatakan perasaanya pada
Rhea.
Sampai keinginan Jeremy yang ingin
meminang Erika datang membuat suasana kacau balau. Mario gak mau melepaskan
Abby begitu juga sebaliknya. Abby gak mau kalau cowok yang disukainya malah
menjadi sepupu tirinya. Erika menolak lamaran Jeremy kemudian pindah bersama
dengan Abby di sebuah apartemen.
Hubungan Abby dan Erika semakin dekat
mereka menjadi layaknya ibu dan anak. Erika memutuskan berhenti menjadi model
dan menjalani usaha restorannya dengan Jeremy.
Sampai pada satu titik Rhea tau bahwa
Abby adalah mantan kekasih Dimas dan juga orang yang kecewa dengan kejadian
‘tidur’ bersama Rhea dengan Dimas. Walau berat tapi Abby gak mau penyakit
jantung Rhea kembali kambuh ia memutuskan untuk menerima semuanya. Mario dan
Abby akhirnya menjadi sepasang kekasih. Keduanya bahkan sering jalan bareng dan
mendapat cie-cie an dari teman-teman mereka. Mario janji, dia gaakan melepaskan
Abby selamanya kalo perlu.
Kesimpulan: cinta ga datang terlambat
hanya kadang dipenuhi dengan berbagai rasa sakit. Tapi rasa sakit itu perlu
untuk mengetahui bahwa itu benar-benar cinta atau tidak.
Komentar