Review Novel Will you marry me again?
Jadi si penulis ini terinspirasi dari sebuah acara yang namanya married at the first sight. Married at the first sight sendiri itu sebuah reality show di mana para pesertanya menikah tanpa tau siapa yang akan mereka nikahi.
Kurang lebih mirip sama yang dialami
Ken dan Sammy atau Samantha. Ken, cowok keturunan Jepang yang ganteng dan mapan
dia sudah menjadi manajer di sebuah perusahaan jepang harus menikahi Sammy
gadis kecil yang dijodohkan dengannya sejak dulu.
Sammy sendiri adalah mahasiswi
tingkat akhir yang tengah berjuang menyelesaikan pendidikannya.
Awalnya sih karena ayah Sammy yang
sakit dan permintaan terakhirnya adalah melihat anak satu-satunya menikah.
Sammy protes awalnya sampai ia sadar dan memutuskan buat menuruti kata-kata
sang ayah. Beda sama Ken yang udah tau mereka dijodhkan sejak kecil tapi yang
dia ga sangka mereka akan beneran menikah. Ken sama Sammy menandatangani
perjanjian sebelum menikah.
Hari itu akhirnya tiba pernikahan
serba mendadak yang disiapkan supercepat oleh kedua keluarga dan pada hari itu
juga, ayah Sammy meninggal.
Jujur, Sammy masih belum bisa
menerima keadaan bahwa papanya meninggal dan dia sudah menikah. Tapi Ken
berusaha menjalani pernikahannya dengan Sammy karena janjinya pada mendiang
ayah sammy.
Haruka dan Gregory hadir keduanya
pernah mengisi hati ken dan sammy sampai akhirnya, Sammy dan Ken yakin bahwa
mereka saling mencintai.
Kebohongan awal Sammy yang bilang
bahwa Ken adalah kakak sepupunya, ia sampe harus membohongi para sahabatnya
tentang pernikahannya. Ken dan Sammy diserang dari berbagai sisi mulai dari
nenek Ken yang tidak menerima pernikahan mereka, kehadiran kembali Haruka
mantan kekasih Ken dalam hidup mereka juga keseriusan Gregory yang ingin
mendapatkan hati Sammy.
Pada akhirnya, entah karena terbiasa
atau mungkin juga rasa saling sayang keduanya diam-diam menyimpan rasa pada
satu sama lain. Bahkan baik Sammy maupun Ken dengan terbuka menunjukkan rasa
cemburunya pada satu sama lain.
Di sinilah Sammy dan Ken di sebuah
café berlokasi di Tokyo Skytree. Hubungan Sammy dan Ken yang membaik sampai
keduanya saling menyatakan cinta, ucapan terimakasih dari Sammy pada ibunya
karena telah mempertemukannya dengan Ken, restu dari obbachan (nenek) Ken juga
keputusan Sammy dan Ken untuk membakar surat perjanjian itu. Kini Sammy
merasakan dirinya dilamar oleh Ken dengan kata-kata “So sammy, will you marry
me again?” yang dijawab Sammy dengan anggukan.
Di akhir novel, terlihat Sammy dan
Ken melangsungkan pesta pernikahan yang dihadiri oleh keluarga dan teman-teman di
kedua belah pihak.Sammy kemudian mengaku jujur, bahwa ia jatuh cinta membuat
Ken langsung bereaksi cemburu. “Aku jatuh cinta pada seseorang saat melihatnya
pertamakali” “Siapa orang itu?”tanya Ken Sammy langsung menjawabnya dengan
memberikan sebuah foto usg membuat Ken tersenyum bahwa ia akan jadi ayah.
Moral: Cinta datang karena terbiasa
juga perlunya keberanian untuk menyatakan cinta ketika rasa itu tengah tumbuh
di dalam hati.
Komentar