Restory 147 Letters karya Achi: Cerita Cinta Remi dan Tania yang Penuh Warna



 Selamat datang di konten restory! Kali ini, kita akan mengupas kisah romantis dari novel 147 Letters karya Achi. Cerita ini dibuka dari sudut pandang "si Kuning," peliharaan Tania, yang mengeluhkan kebiasaan Tania mengirimkan surat kepada Alvaro, seorang penyanyi terkenal.

Sinopsis 147 Letters

Tania adalah seorang siswi SMA di Bandung yang juga wakil ketua kelas. Hidupnya berubah saat Remi, adik dari Ridwan sang ketua kelas, pindah sekolah ke desanya. Remi, yang dikenal sebagai playboy, awalnya berbohong tentang alasan kepindahannya dan mulai "mengandalkan" Tania untuk tugas-tugas kelas.

Remi memiliki banyak hubungan cinta dengan beberapa gadis, termasuk Nela, namun perasaannya berubah ketika ia mengetahui bahwa Tania telah menulis lebih dari 70 surat untuk Alvaro. Mereka sering bertengkar namun semakin dekat, meski ini juga membuat sahabat Tania, Meri dan Sisil, menjauh karena Tania tidak jujur pada mereka.

Hubungan Tania, Remi, dan Alvaro

Alvaro adalah penyanyi populer yang memiliki banyak penggemar, termasuk di sekolah Tania dan Remi. Ternyata, sahabat Tania, Meri dan Sisil, juga menyukai Alvaro, dan ketiganya akhirnya berbaikan. Ketika Tania tidak hadir di sekolah, Remi merasa kehilangan dan memutuskan mengunjungi Tania di rumahnya.

Perlahan, Remi mulai jatuh cinta pada Tania. Ia bahkan sampai mengirimkan surat palsu dari Alvaro untuk menyenangkan Tania. Namun, hubungan mereka diuji saat Tania mengetahui bahwa surat itu sebenarnya dari Remi.

Rahasia Alvaro dan Identitas Tania Terungkap

Pada hari konser Alvaro di Bandung, terbongkarlah bahwa Tania sebenarnya adalah adik dari Alvaro. Hal ini membuat Remi lega karena Alvaro, yang dianggap sebagai pesaingnya, kini menjadi saudara Tania. Alvaro pun mengajak Tania untuk bersamanya melanjutkan pendidikan.

Akhir Kisah dan Pesan Kakek untuk Remi

Menjelang akhir, si Kuning kembali muncul dan melihat Remi membaca surat dari Tania yang belum terkirim, berisi pernyataan cinta Tania untuknya. Kakek Tania berpesan agar Remi terus memperbaiki diri agar pantas bagi Tania di masa depan.


Mengapa 147 Letters Karya Achi Layak Dibaca?

  1. Kisah Cinta yang Kompleks: Dinamika antara Tania, Remi, dan Alvaro penuh konflik dan kejutan.
  2. Pesan Kehidupan: Hubungan keluarga dan pencarian identitas yang kental menjadikan novel ini lebih dari sekadar kisah cinta.
  3. Tokoh yang Realistis: Remi dan Tania adalah karakter yang dapat membuat pembaca merasa terhubung dengan perjuangan cinta dan persahabatan mereka.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

The History of World Hello Day

3 Reasons Why I Chose Amsterdam as the Setting for Double Minority Hanna

The Crucial Role of Physical Health in Mental Illness Recovery