Review Episode pertama Drama Love In Contract
Love In Contract bercerita tentang seorang wanita yang
berpofesi sebagai istri sewaan professional.
Di episode pertama terlihat Choi Sang Eun (park
Minyoung) yang berprofesi sebagai istri kontrak sewaan professional. Sang Eun
ini punya perusahaan bernama Single helper dimana dia membantu orang-orang
single yang memerlukan pasangan pura-pura.
Di awal episode, Sang Eun terlihat sedang
bercakap-cakap dengan salah seorang calon kliennya di mana si calon klien itu
membutuhkan pasangan sewaan untuk datang ke reuni sekolahnya.
Sang Eun juga menceritakan tentang klien-kliennya yang
bermacam-macam. Salah seorang klien yang gay dan membutuhkan pasangan sewaan untuk
acara keluarganya, ada klien lagi yang butuh istri sewaan untuk bermain golf
bersama bosnya. Diceritakan, Sang Eun sudah menjadi istri sewaan cukup lama.
Sang Eun juga menyediakan pembuatan jasa surat nikah
jika sang klien mau membayar ekstra. Tidak hanya itu, Sang Eun sering sekali di
sewa untuk menjadi pengantin wanita.
Klien Sang Eun yang sudah lima tahun menyewanya
sebagai ‘istri’bernama Jung Ji Ho (Go Kyung Pyo). Jiho sebagai orang yang kaku,
pintar dan sedikit antisosial.
Di episode pertama diceritakan bahwa Sang Eun ingin
berhenti dari pekerjaanya. Tapi sayang, Sang Eun susah mengutarakan niatnya
pada Ji Ho.
Sang Eun juga diceritakan punya masa lalu kelam soal
pria ia pernah disuruh untuk menikahi pria yang tidak ia suka berlindung dengan
nama palsu Jamie.
Kang Hae-jin (Kim Jae Yong) adalah seorang aktor
yang mendapat peran seorang pria brengsek
yang akhirnya ditampar oleh lawan mainnya.
HaeJin mempunyai rahasia bahwa ia adalah seorang keturunan chaebol(orang
super kaya).
Suatu kali, mantan klien Sang Eun yang tinggal
bersamanya terlibat pertengkaran dengan manajer Haejin. Di perlihatkan juga scene
bahwa Hae Jin akan pindah ke bawah apartemen milik Ji Ho.
Di akhir episode, terlihat Sang Eun dan Ji Ho yang
memutuskan untuk mengakhiri kontrak mereka atau dengan kata lain bercerai.
Jujur, drama pernikahan kontrak ini cukup menarik
karena dikemas dengan sedikit berbeda. Kontrasnya mirip dengan sebuah jasa sewa
‘pasangan’yang menyewakan anak, istri, orangtua, teman dan pacar. Jasa ini ada
karena banyak orang kesepian jadi mereka memerlukan teman atau pasangan untuk
menemani mereka kemanapun.
Kondisi ini mirip dengan realita para pekerja zaman
ini di mana orang yang sudah berusia matang memutuskan untuk tidak menikah
karena mereka menilai untuk menikah perlu banyak uang dan kesiapan seperti
rumah, apartemen dan yang pasti biaya resepsi yang cukup mahal. Jadi orang yang
sudah berusia matang memutuskan untuk tidak menikah.
Kalo dibandingin dengan drama-drama pernikahan kontrak
seperti Because this is my first life, Princess hours, Marriage not dating dan
full house. Love in Contract ini cukup menarik karena mengemas pernikahan
kontrak dengan gaya yang cukup dekat dengan realita masyarakat moderen.
Realita masyarakat zaman sekarang ini dikemas dalam
bentuk drama dan yang pasti mimin nungguin banget episode keduanya.
Menurut kalian gimana? Kasih tau di komen
Komentar